Makanan yang Wajib Dicicipi Saat Wisata ke Macau
A
A
A
MACAU - Traveling atau berwisata tidaklah lengkap kalau belum mencicipi kuliner dari wilayah yang kita kunjungi. Jika mengunjungi Macau, kuliner utama yang sangat mudah ditemui dan wajib untuk Anda coba adalah berbagai macam makanan otentik Portugis.
Sebagai negara jajahan Portugis, tak heran jika Anda akan menemukan begitu banyak penjual egg tart dan restoran khas Portugis di sepanjang jalan di Macau.
“Salah satu makanan yang paling terkenal di Macau itu, Portuguese Egg Tart. Yang awalnya berdiri itu Lord Stow’s Bakery. Dia sudah puluhan tahun, hmm.. 26 tahun di Macau. Dia benar-benar original dan yang paling pertama menjual egg tart di Macau. Jadi rata-rata orang-orang sini atau wisatawan kalau beli egg tart di Macau pasti di Lord Stow’s Bakery. Satu buah egg tart harganya 10 dollar Hong Kong dollar. Cuma mereka nggak setiap hari buka, ada beberapa hari tertentu mereka tutup, mereka punya hari tutup sendiri,” jelas Fisel Anggela, perwakilan pihak Macau Government Tourist Office (MGTO) Representatives in Indonesia kepada Sindonews dalam acara ‘Macau Celebrity & Media Fun Trip’ beberapa waktu lalu.
Berbeda dari egg tart yang dijual di negara lainnya, egg tart di Macau khususnya di toko roti yang satu ini dijamin dapat memanjakan perut dan lidah Anda karena teksturnya yang begitu lembut dan rasanya yang tidak terlalu manis namun menggugah selera.
Untuk merasakan sensasi kelezatan egg tart Portugis yang begitu terkenal di Macau ini, Anda dapat mendatangi Lord Stow’s Bakery di jalan 1 Rua do Tassara, Coloane Village, Macau. Toko roti ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 22.00 waktu setempat. Info lebih lanjut mengenai waktu tutup dan buka dari Lord Stow’s Bakery, Anda dapat menghubungi (+853) 2888 2534.
Selain egg tart, ada pula beberapa makanan otentik Portugis yang juga tak kalah lezat, yakni Seafood Rice di salah satu restoran Portugis di Macau, Lisboa Espacio. Seafood rice sendiri konon merupakan makanan otentik khas dari Portugis yang tidak boleh absen dari meja makan.
Campuran nasi, berbagai macam seafood seperti udang, kerang, dan cumi ini disajikan berkuah dalam mangkuk yang cukup besar. Rasa gurih dan sedikit asam begitu terasa sejak suapan pertama ketika menyantap sajian yang satu ini. Selain rasanya yang lezat, menyantap Seafood Rice juga mampu menghangatkan tubuh Anda. Benar-benar cocok disantap saat musim hujan seperti sekarang ini.
Selanjutnya adalah hidangan dessert khas Portugis yang juga sayang jika Anda lewatkan. Makanan penutup bernama Seradura ini mengandung cream cheese dan biskuit susu yang bertekstur sangat creamy namun juga ringan dan lumer di dalam mulut.
“Seradura ini kayak dessert, kayak cheesecake gitu, teksturnya light ada crumble biscuit” ungkap Fisel. Seluruh hidangan di Lisboa Espacio memiliki range harga mulai dari HKD 27 hingga HKD 396. Untuk menikmati kedua hidangan otentik khas Portugis ini Anda dapat mengunjungi Lisboa Espacio di alamat 8 Rua dos Gaivotas | Coloane Island, Macau.
Selain makanan Portugis, bagi Anda yang beragama Islam, Anda patut mengunjungi restoran yang satu ini. Restoran halal India bernama Golden Peacock ini terletak di Casino Level1, Shop 1037, The Venetian Macao dan buka mulai dari pukul 11 pagi hingga 11 malam waktu setempat.
Restoran ini menghidangkan makanan-makanan halal khas India yang lezat dan kaya akan citarasa. Seperti menu ayam merah yang terasa begitu lembut dan gurih hingga ke tulang, Kandari Murgh Tikka yang juga merupakan signature dish dari Golden Peacock.
“Kami disini semua menggunakan daging yang halal, baik dari New Zealand, Australia, Brazil, semua halal dan memiliki kualitas terbaik. Warna merah dari ayam ini sendiri berasal dari campuran pomegranate dan beetroot yang saya buat pasta, kemudian ayam ini di marinade dengan pasta tersebut selama 24 jam. Biasanya kalau kami marinade hari ini, ayam akan kami olah esok hari. Kalau mendadak, warna merah alaminya tidak bisa keluar. Kami menggunakan bumbu-bumbu seperti biji ketumbar, jintan, dan cabai kering. Sedikit ditambah dengan air jeruk lemon, kemudian kami panggang selama 45 menit. Signature dish. Ayam ini kami sajikan dengan gold petal yang didatangkan langsung dari Prancis yang sekaligus melambangkan nama restoran kami, Golden Peacock. Harga hidangan ini HKD 105. Everybody like this. Indian, chinese, all of them,” ujar Chef Justin selaku Head Chef dari Golden Peacock Macau.
Menu kedua yang tak kalah favorit di restoran berbintang Michelin ini adalah Quilon Fish Curry. Sajian kari dengan ikan cod ini tak hanya gurih namun juga memiliki citarasa asam yang unik dan jarang ditemui di menu kari lainnya.
Chef Justin mengaku, rasa asam itu berasal dari manggga hijau yang ia campurkan bersama dengan santan. Tekstur ikan yang begitu lembut terasa pas disantap dengan kuah kari yang kental namun tetap terasa light di lidah. Menu favorit yang satu ini dibanderol dengan harga HKD 115.
“Ya, ini adalah kari ikan. Ini menggunakan ikan cod yang datang dari Polandia. Sama dengan menu sebelumnya, menu ini juga hanya ada di buku menu ala carte, karena ini juga salah satu signature dish kita. Saya menggunakan campuran manga hijau untuk sedikit rasa asam, yang dicampur dengan santan, pasta cabai, kunyit, dan ketumbar. Kebanyakan orang India tidak suka kari yang manis, mereka suka yang agak asam. Makanan ini juga salah satu yang favorit dan yang paling dicari oleh pengunjung. Iya, Kandari Murgh Tikka dan Quilon Fish Curry adalah best seller,” pungkas Chef Justin.
Sebagai negara jajahan Portugis, tak heran jika Anda akan menemukan begitu banyak penjual egg tart dan restoran khas Portugis di sepanjang jalan di Macau.
“Salah satu makanan yang paling terkenal di Macau itu, Portuguese Egg Tart. Yang awalnya berdiri itu Lord Stow’s Bakery. Dia sudah puluhan tahun, hmm.. 26 tahun di Macau. Dia benar-benar original dan yang paling pertama menjual egg tart di Macau. Jadi rata-rata orang-orang sini atau wisatawan kalau beli egg tart di Macau pasti di Lord Stow’s Bakery. Satu buah egg tart harganya 10 dollar Hong Kong dollar. Cuma mereka nggak setiap hari buka, ada beberapa hari tertentu mereka tutup, mereka punya hari tutup sendiri,” jelas Fisel Anggela, perwakilan pihak Macau Government Tourist Office (MGTO) Representatives in Indonesia kepada Sindonews dalam acara ‘Macau Celebrity & Media Fun Trip’ beberapa waktu lalu.
Berbeda dari egg tart yang dijual di negara lainnya, egg tart di Macau khususnya di toko roti yang satu ini dijamin dapat memanjakan perut dan lidah Anda karena teksturnya yang begitu lembut dan rasanya yang tidak terlalu manis namun menggugah selera.
Untuk merasakan sensasi kelezatan egg tart Portugis yang begitu terkenal di Macau ini, Anda dapat mendatangi Lord Stow’s Bakery di jalan 1 Rua do Tassara, Coloane Village, Macau. Toko roti ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 22.00 waktu setempat. Info lebih lanjut mengenai waktu tutup dan buka dari Lord Stow’s Bakery, Anda dapat menghubungi (+853) 2888 2534.
Selain egg tart, ada pula beberapa makanan otentik Portugis yang juga tak kalah lezat, yakni Seafood Rice di salah satu restoran Portugis di Macau, Lisboa Espacio. Seafood rice sendiri konon merupakan makanan otentik khas dari Portugis yang tidak boleh absen dari meja makan.
Campuran nasi, berbagai macam seafood seperti udang, kerang, dan cumi ini disajikan berkuah dalam mangkuk yang cukup besar. Rasa gurih dan sedikit asam begitu terasa sejak suapan pertama ketika menyantap sajian yang satu ini. Selain rasanya yang lezat, menyantap Seafood Rice juga mampu menghangatkan tubuh Anda. Benar-benar cocok disantap saat musim hujan seperti sekarang ini.
Selanjutnya adalah hidangan dessert khas Portugis yang juga sayang jika Anda lewatkan. Makanan penutup bernama Seradura ini mengandung cream cheese dan biskuit susu yang bertekstur sangat creamy namun juga ringan dan lumer di dalam mulut.
“Seradura ini kayak dessert, kayak cheesecake gitu, teksturnya light ada crumble biscuit” ungkap Fisel. Seluruh hidangan di Lisboa Espacio memiliki range harga mulai dari HKD 27 hingga HKD 396. Untuk menikmati kedua hidangan otentik khas Portugis ini Anda dapat mengunjungi Lisboa Espacio di alamat 8 Rua dos Gaivotas | Coloane Island, Macau.
Selain makanan Portugis, bagi Anda yang beragama Islam, Anda patut mengunjungi restoran yang satu ini. Restoran halal India bernama Golden Peacock ini terletak di Casino Level1, Shop 1037, The Venetian Macao dan buka mulai dari pukul 11 pagi hingga 11 malam waktu setempat.
Restoran ini menghidangkan makanan-makanan halal khas India yang lezat dan kaya akan citarasa. Seperti menu ayam merah yang terasa begitu lembut dan gurih hingga ke tulang, Kandari Murgh Tikka yang juga merupakan signature dish dari Golden Peacock.
“Kami disini semua menggunakan daging yang halal, baik dari New Zealand, Australia, Brazil, semua halal dan memiliki kualitas terbaik. Warna merah dari ayam ini sendiri berasal dari campuran pomegranate dan beetroot yang saya buat pasta, kemudian ayam ini di marinade dengan pasta tersebut selama 24 jam. Biasanya kalau kami marinade hari ini, ayam akan kami olah esok hari. Kalau mendadak, warna merah alaminya tidak bisa keluar. Kami menggunakan bumbu-bumbu seperti biji ketumbar, jintan, dan cabai kering. Sedikit ditambah dengan air jeruk lemon, kemudian kami panggang selama 45 menit. Signature dish. Ayam ini kami sajikan dengan gold petal yang didatangkan langsung dari Prancis yang sekaligus melambangkan nama restoran kami, Golden Peacock. Harga hidangan ini HKD 105. Everybody like this. Indian, chinese, all of them,” ujar Chef Justin selaku Head Chef dari Golden Peacock Macau.
Menu kedua yang tak kalah favorit di restoran berbintang Michelin ini adalah Quilon Fish Curry. Sajian kari dengan ikan cod ini tak hanya gurih namun juga memiliki citarasa asam yang unik dan jarang ditemui di menu kari lainnya.
Chef Justin mengaku, rasa asam itu berasal dari manggga hijau yang ia campurkan bersama dengan santan. Tekstur ikan yang begitu lembut terasa pas disantap dengan kuah kari yang kental namun tetap terasa light di lidah. Menu favorit yang satu ini dibanderol dengan harga HKD 115.
“Ya, ini adalah kari ikan. Ini menggunakan ikan cod yang datang dari Polandia. Sama dengan menu sebelumnya, menu ini juga hanya ada di buku menu ala carte, karena ini juga salah satu signature dish kita. Saya menggunakan campuran manga hijau untuk sedikit rasa asam, yang dicampur dengan santan, pasta cabai, kunyit, dan ketumbar. Kebanyakan orang India tidak suka kari yang manis, mereka suka yang agak asam. Makanan ini juga salah satu yang favorit dan yang paling dicari oleh pengunjung. Iya, Kandari Murgh Tikka dan Quilon Fish Curry adalah best seller,” pungkas Chef Justin.
(nfl)